Tangerang – Direktorat Jenderal Bea dan Cukai menerima sebanyak 1.800 consignment note atau surat pengiriman barang dari jemaah haji Indonesia yang tiba di Arab Saudi untuk musim haji tahun 2025. Barang-barang tersebut, berupa oleh-oleh seperti kurma dan sajadah, dikirimkan dengan nilai total mencapai USD 149.144 dan diterima melalui berbagai jalur kargo udara, salah satunya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe C Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, menjelaskan bahwa pengiriman barang-barang tersebut telah dimulai sejak jemaah tiba di Arab Saudi dan dilakukan secara langsung ke alamat tujuan di Indonesia, tidak melalui debarkasi.
“Sejak kedatangan jemaah di Tanah Suci, hingga hari ini kami mencatat 1.800 consignment note yang masuk. Barang-barang kiriman itu umumnya berupa oleh-oleh seperti kurma dan sajadah,” ungkap Gatot di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (11/6).
Gatot menambahkan bahwa pengiriman barang oleh jemaah dilakukan secara langsung ke alamat masing-masing, berbeda dengan bagasi jemaah yang akan dikirim terlebih dahulu ke lokasi debarkasi seperti Pondok Gede (Bekasi) dan Cipondoh, sebelum diambil oleh pemiliknya.
Sementara itu, Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto, menyampaikan bahwa Bea Cukai telah menyiapkan satuan tugas khusus di setiap titik debarkasi guna memastikan proses pelayanan kepulangan jemaah haji berjalan sesuai prosedur.
“Kami juga menyediakan meja layanan (service desk) khusus bagi jemaah yang membutuhkan penyelesaian proses customs clearance, terutama untuk barang-barang tertentu seperti HKT (handphone, komputer genggam, dan tablet) serta barang dagangan yang wajib dikenai bea masuk,” jelas Nirwala.
Ia menegaskan bahwa pengawasan dilakukan secara selektif dengan dukungan alat bantu seperti x-ray serta penerapan penilaian risiko (risk assessment) guna menjamin kelancaran proses tanpa mengabaikan unsur keamanan.
“Langkah ini mencerminkan komitmen Kementerian Keuangan, melalui Bea Cukai, untuk memberikan pelayanan publik yang responsif dan humanis, sekaligus menjaga tata niaga dan keamanan negara. Kami berharap proses kepulangan jemaah haji tahun ini dapat berlangsung dengan lancar dan menjadi pengalaman yang menyenangkan, baik bagi jemaah maupun keluarga mereka di tanah air,” tutupnya.